Pemisahan campuran dapat dilakukan dengan beberapa metode:

A. Tarikan Magnet

Magnet dapat menarik kuat bahan magnetik seperti besi, baja, kobalt, dan nikel

Pemisahan besi yang tercampur dengan pasir dapat dilakukan dengan magnet, besi akan tertarik dan menempel pada magnet

B. Corong Pemisah

Campuran yang terdiri dari dua cairan yang tidak dapat bercampur dapat dipisahkan menggunakan corong pemisah

Contoh: campuran minyak dengan air

C. Dekantasi

Dekantasi adalah proses untuk memisahkan campuran dengan menghilangkan lapisan cair yang bebas dari endapan, atau padatan yang diendapkan dari larutan

Contoh:

Pasir dapat dipisahkan dari campuran pasir dan air

D. Penyaringan

Penyaringan digunakan untuk memisahkan padatan yang tidak larut dalam zat cair

E. Penguapan

Penguapan dapat digunakan untuk memisahkan suatu padatan yang terlarut dalam zat cair

Contoh: Pemisahan garam dari air laut

F. Distilasi

1. Distilasi Sederhana

Distilasi sederhana adalah metode yang digunakan untuk memisahkan zat terlarut dalam suatu larutan berdasarkan perbedaan titik didihnya.

Contoh:

Memperoleh air murni dalam larutan garam

Metode distilasi sederhana ini dapat berjalan karena air memiliki titik didih yang lebih rendah dari pada garam, sehingga air menguap duluan

2. Distilasi Bertingkat

Distilasi bertingkat adalah suatu proses di mana komponen dalam campuran dipisahkan menjadi bagian−bagian yang berbeda (disebut fraksi) sesuai dengan titik didihnya yang berbeda

Contoh:

Proses pemisahan minyak bumi