Unsur, Senyawa, dan Campuran

Konsep Dasar

MATERI

Materi adalah segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang

Contoh: semua makhluk hidup, meja, kursi, batu, air, oksigen, komputer, mobil, dll

Yang bukan materi contohnya cahaya, panas, dan bunyi

 

 

A. Unsur

Unsur adalah zat tunggal (zat murni) yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat yang lebih sederhana melalui reaksi kimia. Dalam tabel periodik, unsur digolongkan menjadi unsur logam, metaloid, dan non-logam.

Logam

Contoh:

1. Tembaga (Cu) → digunakan sebagai konduktor elektrik (kabel listrik)

2. Kalsium (Ca) → digunakan dalam pembentukan tulang dan gigi

3. Aluminium (Al) → digunakan untuk membuat peralatan-peralatan masak

4. Emas (Au) → digunakan untuk membuat perhiasan

5. Besi (fe) → digunakan sebagai bahan kontruksi bangunan dan jembatan

6. Timbal (Pb) → digunakan dalam pembuatan pipa saluran air

7. Magnesium (Mg) → digunakan dalam pembuatan kembang api

8. Platina (Pt) → digunakan dalam pembuatan alat-alat medis dan juga perhiasan

9. Kalium (K) → digunakan sebagai pupuk pertanian

10. Perak (Ag) → digunakan untuk membuat perhiasan

11. Timah (Sn) → digunakan untuk pelapis baja

12. Seng (Zn) → digunakan untuk membuat baterai kering dan sebagai atap rumah

13. Raksa (Hg) → digunakan sebagai pengisi termometer


Metaloid (Semi Logam)

Contoh:

1. Boron (B) → digunakan dalam pembuatan fiberglass tekstil

2. Silikon (Si) → digunakan sebagai bahan dasar chip komputer

3. Germanium (Ge) → digunakan untuk membuat transistor

4. Arsenik (As)

5. Antimon (Sb)

6. Tellurium (Te)

7. Polonium (Po)


Non Logam

Contoh:

1. Klorin (Cl) → digunakan untuk membunuh kuman

2. Argon (Ar) → untuk mengisi lampu bolam

3. Bromin (Br) → digunakan dalam fotografi

4. Helium (He) → pengisi balon

5. Karbon (C) → Karbon merupakan penyusun berlian yang dapat dipakai untuk perhiasan

6. Hidrogen (H) → digunakan sebagai bahan bakar

7. Iodine (I) → digunakan untuk antiseptik

8. Neon (Ne) → untuk mengisi lampu neon

9. Nitrogen (N) → nitrogen cair digunakan sebagai pendingin

10. Oxygen (O) → gas yang dibutuhkan makhluk hidup untuk bernapas

11. Fosfor (P) → digunakan dalam pembuatan korek api bakar

12. Belerang (S) → digunakan dalam pembuatan asam sulfat

Perbedaan Logam dan Non Logam

 

Logam

    • memiliki titik leleh yang tinggi
    • berwujud padat pada suhu ruang, kecuali raksa
    • Logam dapat ditekuk dan diregangkan (mudah dibentuk dan ulet)
    • penghantar listrik yang baik
    • penghantar panas yang baik
    • jika digosok akan mengkilap
    • logam umumnya kuat dan keras

 

Non Logam

    • titik lelehnya rendah
    • ada yang berwujud padar, cair, dan gas dalam suhu ruang
    • non logam biasanya rapuh dan mudah pecah saat ditekuk atau diregangkan
    • penghantar listrik yang buruk kecuali grafit
    • penghantar panas yang buruk
    • non logam terlihat kusam kecuali berlian
    • non logam biasanya lemah dan lunak
B. Senyawa

Senyawa terbentuk dari dua atau lebih unsur yang berikatan secara kimia

Contoh:

1. Air (H2O)

2. Carbon dioksida (CO2)

3. Asam Asetat (CH3COOH)

4. Asam sulfat (H2SO4)

5. Asam klorida (HCl)

6. Ethanol (C2H5OH)

7. Ammonia (NH3)

8. Natrium klorida (NaCl)

 

C. Campuran

Campuran adalah gabungan dari dua zat atau lebih yang berbeda yang tidak saling berikatan secara kimia.  Zat yang berbeda dalam suatu campuran dapat berupa unsur dan/atau senyawa.

A. Campuran Homogen

Campuran homogen adalah suatu campuran yang komposisinya seragam pada seluruh campuran

Semua larutan merupakan campuran homogen

Ciri campuran homogen adalah tidak terdapat endapan dan tidak dapat disaring

Contoh:

    • Larutan gula
    • Larutan garam
    • Larutan teh
    • Larutan kopi
    • Larutan cuka
    • Alkohol 70%
    • Baja
    • Kuningan
    • Udara
    • Minuman anggur

B. Campuran Heterogen

Campuran heterogen adalah suatu campuran yang zat komponennya tidak tersebar merata

Ciri campuran heterogen adalah terdapat endapan dan dapat disaring

(1) Koloid

Contoh:

    • Susu
    • Asap
    • Keju
    • Gel rambut
    • Awan
    • Tinta

 

(2) Suspensi

Contoh:

    • air kapur
    • campuran pasir dan air
    • campuran minyak dan air
    • air kotor
    • salad

 

(Next Lesson) Contoh Soal 01
Kembali ke Unsur, Senyawa, dan Campuran