Senyawa Turunan Alkana

Ester

 

Ester

Ester mengandung gugus \(\ce{(R-COO-R')}\). Rumus kimia senyawa asam karboksilat adalah \(\ce{C_{\text{n}}H_{\text{2n}}O_2}\).

 

A. Tatanama Senyawa Ester

Aturan penamaan senyawa ester

1. Rantai utama adalah rantai terpanjang yang mengikat gugus \(\ce{-COO-}\)

2. Atom C yang pada gugus \(\ce{-COO-}\) diberi nomor 1

3. Alkil \(\ce{R'}\) diletakkan di awal

 

Contoh-contoh penamaan ester

 

Rendered by QuickLaTeX.com

Metilpropanoat

Rendered by QuickLaTeX.com

Isopropilpropanoat

 

 

B. Isomer

Isomer adalah senyawa-senyawa yang memiliki rumus molekul sama, namun berbeda rumus strukturnya.

Isomer yang terdapat pada ester adalah:

1. Isomer kerangka

Jumlah atom C pada rantai utama berbeda.

Isomer kerangka pada C4H8O2

 

Rendered by QuickLaTeX.com

Rendered by QuickLaTeX.com

 

2. Isomer fungsi

Asam karboksilat/asam alkanoat memiliki isomer fungsi dengan ester.

Isomer fungsi pada C4H8O2

 

Sebagai asam karboksilat

 

Rendered by QuickLaTeX.com

 

Sebagai ester

 

Rendered by QuickLaTeX.com

 

 

C. Pembuatan Ester

Ester dapat dibuat dengan mereaksikan asam karboksilat dan alkohol (esterifikasi)

 

Rendered by QuickLaTeX.com

 

 

D. Contoh Ester

Esens buah-buahan dalam pembuatan parfum:

  • Etil butirat: berbau nanas
  • Amil asetat: berbau pisang
  • Iso amil valerat: berbau apel
  • Propil asetat: berbau pir
  • Metil butirat: berbau apel
  • Etil format: berbau rum

 

Asam Karboksilat (Prev Lesson)
Kembali ke Senyawa Turunan Alkana